By Admin 18-09-2024

5 Jenis Batu Bata, Lengkap dengan Fungsi dan Harganya! edit

Batu bata, siapa yang tidak mengenalnya? Batu bata merupakan salah satu bahan bangunan yang sangat familiar dan sangat umum digunakan sebagai bahan konstruksi tembok, pagar, dan elemen rumah lain selain menggunakan kayu. Sebagian dari kita mungkin hanya mengetahui jika batu ini hanya terbuat dari tanah saja. Seiring dengan perkembangan teknologi, hari ini batu bata tidak hanya dibuat dengan menggunakan tanah liat saja, tetapi bisa dibuat dengan bahan-bahan lainnya.Dibandingkan dengan bahan lainnya, batu bata terbukti lebih awet, kuat, murah dan lebih mudah didapatkan di pasaran. Inilah sebabnya mengapa banyak orang yang lebih memilih batu bata dibandingkan dengan material-material baru seperti gypsum atau bambu.Sebelum memilihnya sebagai bahan utama untuk membangun hunian impian kamu, ada baiknya kamu ketahui dulu 5 jenis batu bata yang paling umum beserta fungsinya di bawah ini. Simak ulasan Kania, yuk!1. Batu Bata Merahatcshuttle.comJelas batu bata merah ini merupakan material bangunan yang sangat umum kita jumpai di Indonesia sejak zaman dahulu. Bata merah sudah menjadi bahan wajib dalam membangun rumah. Selain sudah teruji kekuatannya, jenis ini pun mudah ditemui di pasaran.Batu bata merah dibuat dari tanah yang dicetak berbentuk balok persegi panjang dan dibakar dengan suhu tinggi sehingga menjadi benar-benar kering, mengeras dan memiliki warna yang kemerah-merahan. Tanah yang digunakan pun bukan sembarang tanah, bahan utama pembuatannya menggunakan tanah liat. Sehingga dalam proses pembuatannya, jenis batu dari tanah liat ini bisa saling menyatu saat dicetak.home-designing.comRumah yang dindingnya dibangun dari material batu bata merah akan terasa lebih nyaman dan sejuk, karena komponen didalamnya yang menyatu dan rapat. Selain rapat, jenis batu ini juga tahan lama dan kokoh sehingga jarang terjadi keretakan dinding. Bata merah juga tahan api, hal ini memberikan keamanan ekstra bagi penghuni rumah nantinya.Namun, dari beberapa kelebihan di atas, terdapat pula kekurangannya. Untuk merekatkan batu bata merah satu sama lain, diperlukan bahan perekat yang cukup banyak. Alhasil, biaya dikeluarkan untuk perekatnya tentu tidak sedikit.pinterest.comSelain itu, sulit untuk membuat pasangan batu yang rapi jika menggunakan batu bata merah. Misalnya pada dinding. Oleh karena itu, diperlukan plesteran yang cukup tebal untuk menghasilkan dinding yang rata. Hal ini juga membuat proses pengerjaan dinding menjadi lebih lama.2. Batu Bata Batakodesignboom.comSecara umum, batu bata batako terbuat dari campuran semen dan pasir kasar yang dicetak atau dipres. Konstruksi bangunan yang sering menggunakan batako di antaranya adalah gudang, pagar, dan pos jaga. Jenis batu yang satu ini memiliki ukuran yang relatif besar, menjadikan pemasangannya lebih mudah dan cepat selesai.Bobot yang lebih ringan dibandingkan dengan bata merah menjadikan batako cocok digunakan untuk bangunan yang memiliki lebih dari dua lantai, seperti ruko. Batu bata batako juga memiliki rongga, sehingga pemasangannya relatif lebih cepat dibanding menggunakan jenis lainnya.youtube.comPenggunaan batu bata batako ini juga cocok digunakan untuk dinding bagian luar rumah karena sifatnya yang kuat dan kedap air. Sifatnya yang kedap air cocok untuk melindungi rumah di lingkungan yang dikelilingi banyak air.Di sisi lain, sifat ini pula yang menjadikan batu bata batako kurang cocok digunakan sebagai tembok rumah di daerah tropis seperti Indonesia. Kenapa? Bahan dari jenis batu ini memiliki sifat menyimpan panas, bukan hal yang mustahil jika kondisi rumah menjadi panas dan pengap. Batako juga rentan terhadap keretakan dan benturan. Selain itu, karena mudah dilubangi, jenis ini termasuk batu bata yang mudah pecah.3. Batu Bata Hebelpinterest.comSatu lagi jenis batu bata mulai banyak digunakan di Indonesia, yaitu hebel. Batu bata hebel sendiri mulai populer penggunannya karena di Indonesia, karena pertumbuhan teknologi dan tren industri yang berkembang pesat. Batu bata ringan atau yang biasa disebut bata hebel merupakan produk pabrikan yang dibuat dengan melalui proses kimiawi. Material jenis ini terbuat dari campuran pasir kuarsa, semen, kapur, gypsum, air dan almunium pasta sebagai bahan pengembangnya.Karena proses pencetakannya yang dilakukan di pabrik, ukuran bata jenis ini jauh lebih presisi dan rapi, memudahakan dalam proses pemasangannya. Bata hebel juga sangat baik dalam menyerap panas, sehingga rumah akan terasa jauh lebih sejuk.

By Admin 18-09-2024

Cara Membuat Pondasi Rumah yang Kuat dan Kokoh Anti Gempa, Seperti Apa Pengerjaannya?

Cara Membuat Pondasi Rumah yang Kuat dan Kokoh Anti Gempa, Seperti Apa Pengerjaannya? – Kebanyakan masyarakat mengetahui bahwa pondasi yang kokoh dan anti gempa hanya bisa dilakukan oleh negara maju.Padahal, di Indonesia pondasi anti gempa sudah diterapkan sejak lama, lho. Hal ini bisa dengan mudah kamu ketahui dari rumah yang tradisional.Cara membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh haruslah dilakukan dengan benar. Tentunya dibantu dengan orang yang memang sudah ahli dala bidangnya.Baca Juga :Hari yang Baik untuk Memulai Membuat Pondasi Rumah menurut Hitungan JawaPerhatikan Cara Membuat Pondasi Rumah yang Kuat dan Kokohpexels.comIndonesia bisa dikatakan sebagai salah satu negara yang rawan terjadi gempa bumi.Untuk mengantisipasinya, maka diperlukan adanya pembangunan rumah yang tahan terhadap gempa. Membangun rumah seperti ini memang cukup efektif dilakukan, agar rumah tidak mudah roboh saat terjadi gempa.Tahukah kamu, bahwa konsep bangunan rumah yang tahan gempa ini sudah diterapkan sejak dulu melalui rumah tradisional?Apalagi di daerah yang berpotensi mengalami gempa seperti daerah pesisir pantai dan juga pegunungan lebih rawan mengalami gempa.Gempa dalam skala yang kecil sekalipun, haruslah tetap diwaspadai. Pada saat ini karena kecanggihan teknologi modern, mampu membuat struktur bangunan yang tahan gempa.Apabila struktur ini diterapkan pada rumahmu, maka bisa mengantisipasi gempa. Bahkan konstruksi bangunan ini memiliki karakteristik yang dapat melindungimu dari luka saat terjadi gempa.Agar rumah bisa tahan terhadap gempa, maka diperlukan untuk mengetahui bagaimana cara membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh.Kunci dari rumah yang tahan terhadap gempa adalah dari pondasinya. Kamu perlu mengetahui bagaimana cara membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh yang tahan terhadap gempa. Kamu bisa menyimak ulasan yang ada di bawah ini.1. Cara Membuat Pondasi Rumah yang Kuat dan Kokoh: Memperhatikan Kualitas TanahnyaSebelum kamu membangun rumah, alangkah baiknya untuk mengecek bagaimana kualitas tanah yang akan dibangun rumah.Setiap tempat memiliki karakteristik tanah yang berbeda-beda. Untuk itu kamu perlu melihat bagaimana kualitas tanah tersebut. Membangun rumah yang tahan gempa diperlukan adanya tanah yang keras.Adanya tanah yang keras dan padat inilah, yang bisa menjadikan getaran akibat gempa tidak mudah mengubah struktur permukaan tanah.Tahu kan, bahwa saat gempa tanah bisa saja bergerak dan mengakibatkan bangunan di atasnya mengalami kerusakan. Kamu juga perlu menghindari plastic soils.Biasanya plastic soils ini bisa mengurangi kekuatan tanah, apalagi ketika terkena air yang sering terjadi pada daerah yang rawan hujan.Untuk itu perhatikan terlebih dahulu kualitas tanahnya, sebelum membangun rumah yang anti gempa ini.2. Memilih Bahan Dasar Pondasi yang TepatPondasi adalah salah satu struktur bangunan yang paling penting. Agar rumahmu bisa tahan terhadap gempa, maka pilihlah bahan dasar pondasi yang tepat.Bahan dasar pondasi seperti apa yang bisa kamu gunakan? Sudah pasti kamu harus memilih komposisi material bangunan yang berkualitas.Seperti menggunakan pasir yang halus, kerikil, semen yang presisi. Hal seperti ini perlu kamu lakukan, untuk mencegah adanya retakan kecil yang mampu mengakibatkan bangunan tidak kokoh.Pada saat menggunakan beton, maka pilihlah beton yang memiliki ukuran presisi. Pemilihan beton seperti ini dilakukan untuk menghasilkan kualitas pondasi yang terbaik.3. Memperhatikan Tingkat SimetrinyaSebelum membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh, kamu harus memperhatikan terlebih dahulu tingkat simetris dari rumahmu. Bentuk rumah yang simetris ternyata bisa menjadikan rumahmu lebih kokoh.Kondisi seperti ini ketika terjadi goncangan, maka rumahmu tidak ada bagian yang berat sebelah karena telah dirancang dengan simetris.Adanya efek torsi bisa dengan mudah berkurang saat rumahmu sudah simetris. Agar memiliki rumah yang simetris seperti ini, maka bisa dirancangkan oleh orang yang sudah ahli dalam membangun rumah.Hal ini sangat penting dilakukan agar rumahmu bisa simetris dan tidak ada bagian yang berat sebelah.Rancangan rumah yang simetris seperti ini, perlu dilakukan sebelum kamu membangun rumah.Nantinya, kamu bisa membangun rumah sesuai dengan rancangan yang telah dibuat. Sudah pasti rumahmu bisa tetap kokoh dan anti gempa.4. Memperhatikan Ketinggian RumahSiapa sangka, ternyata ketinggian rumah juga bisa mempengaruhi ketahanan rumahmu terhadap gempa.Nyatanya, ketinggian rumah bisa menentukan kekuatan dari rumahmu, dikarenakan adanya beban yang ditanggung pondasi bisa semakin besar.Dengan kata lain, semakin tinggi rumahmu, maka harus semakin kuat pula pondasinya.Sebelum membangun rumah, pastinya kamu sudah memiliki rancangan mengenai rumah yang kamu impikan.Kamu bisa mendiskusikan hal ini kepada orang yang ahli, agar mendapatkan rancangan struktur bangunan yang tepat.Pembangunan sebuah rumah memang tidak bisa dilakukan secara sembarang, diperlukan orang yang ahli dalam merancang dan juga membangun rumah impianmu.Pondasi yang dibuat nantinya akan dibangun sesuai dengan rancangan rumahmu, yang sebelumnya telah dirancang dengan matang.Dengan adanya perancangan desain yang matang, mulai dari ketinggian rumah, dan tingkat simetrinya. Maka kamu bisa mulai membangun pondasi yang kokoh dan kuat.5. Membangun Pondasi Di Tanah yang KerasCara membangun pondasi rumah yang kokoh dan kuat diperlukan adanya tanah yang keras. Adanya pondasi berfungsi untuk mengalirkan beban bangunan ke tanah yang ada di sekitar pondasi.Hal seperti inilah yang bisa menjadikan pondasi rumahmu bisa bertahan dengan baik. Fungsi dari tanah yang keras bisa membuat pondasi tahan akan gempa.Saat terjadi getaran yang keras seperti gempa, maka tanah yang keras ini tidak mudah bergerak. Sehingga rumahmu akan tetap stabil, kokoh dan kuat.Untuk itu sebelum kamu membangun rumah, pastikan untuk memilih tanah yang keras.Namun, jika mendapatkan tanah yang cukup lunak. Maka kamu perlu melakukan pengerjaan untuk memperkuat lapisan tanahnya.Apabila tanah konstruksi tersebut sudah digali, kamu jangan langsung membangun pondasi, melainkan biarkan dulu hingga beberapa hari ke depan.Sirami dan juga padatkan tanah secara manual, agar tanah rumahmu bisa semakin stabil.Jika dirasa masih kurang padat, maka kamu bisa menambahkan lapisan berupa pasir batu dan letakkan di dasar pondasi. Kemudian dipadatkan menggunakan bantuan alat mesin stamper.Baca Juga :16 Jenis Batu Alam untuk Dinding Rumah yang Unik Beserta Gambarnya6. Tanamlah Pondasi Anti GempaUntuk membuat pondasi yang tahan terhadap gempa, biasanya menggunakan sistem pondasi dari batu kali menerus yang nantinya dapat menghubungkan pondasi dengan sloof.Menggunakan batu kali memang cukup efektif menahan rumah dari gempa. Cara memasangnya bisa berbeda-beda, tergantung dari ketinggian bangunan rumahmu.Bangunan yang memiliki satu lantai bisa meletakkan pondasi batu kali ini sedalam 45 cm dari permukaan tanah.Sementara, untuk bangunan rumahmu yang memiliki 2 lantai, maka batu kali bisa diletakkan sedalam 60 cm dari permukaan tanah.Kuat di Kasur Sampai 3 Jam hanya dengan ini. Lakukan Sekarang!Selengkapnya Sudah pasti kamu tahu, bahwa kedalaman ditentukan oleh ketinggian bangunan rumahmu. Semakin tinggi rumahmu, tentunya batu kali yang ditanamkan ke dalam tanah juga semakin dalam.Agar pondasi bangunan bisa lebih kokoh dan kuat, kamu bisa menambahkan dengan pondasi tapak ataupun pondasi sumuran pada titik pondasi tertentu.Penambahan pondasi seperti ini bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu.7. Pondasi yang Dibuat Secara MenerusCara membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh adalah sistem yang menerus dan tidak terputus. Sistem menerus seperti ini sangatlah penting dilakukan, agar pondasi rumahmu bisa tetap kokoh dan tahan terhadap gempa.Jangan sampai kamu tidak melakukan sistem pondasi menerus ini dengan alasan untuk menghemat biaya.Jika kamu mengurangi material pondasinya, sudah pasti pondasimu tidak mampu untuk menahan gempa dan justru bisa memperburuk bangunanmu.Tidak mau kan hal ini terjadi? Akan lebih baik jika kamu mengeluarkan biaya yang cukup banyak untuk membuat pondasi yang berkualitas.Dibandingkan dengan bangunan rumahmu yang nantinya bisa rusak akibat gempa.8. Membuat Balok Pengikat Pondasi yang Anti GempaApabila pondasi batu telah selesai dibuat, maka langkah selanjutnya adalah membuat pengikat pondasi yang terbuat dari beton atau biasa disebut sloof.Adanya sloof ini berfungsi untuk mengalirkan beban bangunan ke seluruh badan pondasi secara merata. Sehingga semua pondasi bisa rata tanpa ada yang miring.Pastikan di dalam pondasi batu kali, sloof tetap kokoh di atas pondasi. Caranya adalah dengan mengikat badan sloof menggunakan angker sepanjang setengah meter.Hal ini mampu menjadikan pondasi batu kali semakin kuat, karena adanya balok pengikat pondasi. Apabila pondasi sudah kuat dan kokoh, maka bisa menahan getaran yang diakibatkan oleh gempa.9. Mengikatkan Satu Sama Lain Antara Pondasi, Sloof dan KolomCara membuat pondasi yang kuat dan kokoh terakhir adalah dengan mengikatkan seluruh bagian pondasi, yaitu sloof dan kolom menjadi satu.Kamu harus memastikan bahwa, semua bagian yang terikat tersebut kokoh dan dapat terintegrasi dengan cukup baik. Ketika terjadi gempa yang menyebabkan getaran, maka bisa disebarkan secara merata.Adanya getaran gempa ini, bisa disebarkan dengan baik ke semua bagian rumahmu. Nantinya pada saat terjadi gempa rumahmu bisa tetap kokoh dan kuat.Jika Anda Mengatasi Masalah Vitalitas. Wajib Baca Ini Sekarang!Selengkapnya Untuk cara membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh anti gempa, akan lebih baik jika dibangun oleh orang yang sudah berpengalaman.Pastinya saat ini kamu jadi mengetahui bagaimana proses membangun pondasi yang kokoh dan tahan terhadap gempa. Kamu bisa menjadikan ulasan ini untuk membangun pondasi rumah yang lebih kuat.Cara Membuat Pondasi Rumah yang Kuat dan Kokoh Bisa Dilakukan Mulai dari SekarangUntuk cara membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh anti gempa yang kuat dan kokoh memanglah tidak mudah dilakukan.Diperlukan adanya orang yang berpengalaman dan profesional dalam bidang ini. Namun tetap saja, kamu harus memikirkan hal ini mulai dari sekarang.Pastinya kamu tidak mau kan jika pondasi rumahmu mudah roboh karena tidak menerapkan pondasi anti gempa seperti informasi diatas?Kamu bisa melihat referensi rumah terbaik di blog Mamikos Info dan mulailah membangun rumah impianmu.Jangan ragu untuk mengikuti bagaimana cara membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh saat ini juga. Banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan saat membangun pondasi rumah. Selamat mencoba!

Hubungi Kami